Mengenal Jenis Ayam Hias Import

sumber foto: pixabay

Ayam hias merupakan jenis ayam yang dipelihara karena keindahan dan karakteristik estetik nya bukan karena ingin di manfaatkan daging atau telurnya saja. Ayam hias ini sering kali memiliki bulu-bulu yang indah, pola warna yang menarik, dan bentuk tubuh yang unik. Ayam hias sering menjadi hiasan di rumah atau peternakan. Ada banyak sekali jenis ayam hias baik itu ayam hias lokal asli dari Indonesia ada juga ayam hias impor yang di datang kan dari luar ke Indonesia

Ada Banyak Sekali Jenis Ayam Hias Berikut Daftar Jenis Ayam Hias Impor

Ayam Hias Kate Emas

Ayam Hias Kate emas adalah ayam yang berasal dari Negara Sakura (Jepang). Keunikan dari Ayam Hias ini mempunyai Warna bulu yang didominasi merah kekuningan. Terdapat warna merah pada bulu pada pangkal leher, punggung dan sayap nya, di bagian dada. Badan sebelah bawah dan pangkal sayap berwarna hitam. Jengger besar berbentuk wilah berwarna merah. Ayam hias Kate emas ini memiliki Bobot 1 Kg untuk ayam jantan dewasa dan betina 0,8 Kg

Ayam Hias Kate bangkok

Ayam HiasKate Bangkok adalah ayam introduksi dari Thailand dengan ciri-ciri sebagai berikut: Warna bulu leher dan punggung berwarna merah keemasan, bulu di bagian dada dan perut berwarna hitam, Bulu ekor tidak ada sehingga kalau berjalan tampak genit dan ayam hias jantan memiliki berat 0,8 Kg dan betina 0,7 Kg

Ayam Kate Chochin

Ayam kate Chochin ini berasal dari Vietnam keunikan dari Ayam ini Memiliki Bulu hias yang berwarna putih bergaris coklat kehitaman pada pinggangnya yang menjurai sampai ke lutut. Warna hitam terletak pada Bulu dada, sayap, badan sebelah bawah. Bulu ekor pokok yang hitam mengkilap melengkung ke atas Jengger berbentuk mawar besar dan merah.

Ayam Yokohama

Ayam Yokohama merupakan kekayaan dari negri sakuara Jepang. Merupakan satwa asli khas jepang yang dilindungi oleh undang-undang Ciri-ciri ayam Yokohama adalah sebagai berikut:

Badannya ramping panjang berbentuk kerucut
Kepala kecil panjang dengan tulang tengkorak ber bentuk datar
Jengger wilah, kecil dan berwarna merah muda
Tulang kening sedikit menonjol
Mempunyai Leher yang tegak panjang bulu nya juga panjang menggantung di bahu
Kaki panjang kekuningan, berjari kuat dan berkuku besar
Bulu pelana panjang, ekornya memiliki bulu sabit yang panjang sampai menyentuh tanah.

Ayam Yokohama ini hampir mirip ciri-ciri nya dengan ayam Phonik yang juga berasal dari Jepang. Ayam Phonik memiliki Bulu hiasnya kecil-kecil tidak seperti ayam yokohama dan panjang nya bisa sampai 1 meter. Ayam phonik ini memiliki keunikan Bulu ekor bisa mencapai 10 meter, pembawaanya tenang, tetapi agak sombong, ayam Jantan Phonik memiliki berat 2 Kg dan yang betina hanya memiliki bobot 1 Kg.

Ayam Bangkok

Ayam Bangkok di indonesia termasuk jenis ayam petarung yang asal nya dari Negara Thailand ayam ini sangat mudah kita temui karena sudah banyak orang yang membudidayakan nya. Untuk ciri-ciri nya sama dengan ayam lain pada umumnya. Namun perbedaan yang mencolok bisa kita lihat dari luar nya saja Misalnya warna bulu, bentuk tubuh, besar kecilnya dan telur yang di hasilkan. Namun Galur murni ayam bangkok ini mempunyai bulu hias berwarna merah mengkilap, dengan dasar warna hitam kehijauan. Hal ini dikarenakan jenis ayam Bangkok ini termasuk species Gallus gallus atau Gallus bankiva memiliki warna bulu yang hampir sama.

Ukuran tubuh dapat diketahui berdasarkan bobot badan. ayam bangkok pejantan yang sudah dewasa berat ba danya berkisar antara 2-2,5 kg. sementara betinanya berkisar 1,5 kg. Berat ringanya ini dipengaruhi oleh tebal atau tipis tulangan dari ayam bangkok itu sendiri.

Kapan ayam bangkok mulai bisa dikawinkan? yang perlu diketahui oleh peternak adalah umur dari ayam tersebut. Rentang waktu antara menetasnya telur menjadi anak ayam sampai dengan ayam tersebut mulai bertelur untuk betinanya. sedangkan untuk ayam jantanya, hal ini ditandai dengan keluarnya cairan sperma dari organ reproduksi. Umur dewasa kelamin ayam bangkok berkisar antara 7-8 bulan. Pada umur tersebut organ-organ reproduk- si sudah bekerja. Jika sel-sel telur betina dibuahi oleh sperma dari pejantan, maka jika telur tersebut dierami akan menetas setelah 21 hari.

Ayam Hias Black Poland

Ayam ini adalah introduksi dari Eropa, kemungkinan berasal dari Polandia, dengan ciri-ciri sebagai berikut:

Ayam jantan atau betina berwarna hitam mulus
Ayam black Poland ini memiliki Jengger seperti tanduk dan berwarna merah cerah
Memiliki jambul Di belakang jengger dan bulu mahkota yang panjang, lebat. Memiliki kaku berwarna putih
kepalanya diliputi bulu mahkota berbentuk kribo sehingga jengger nya tidak kelihatan untuk ayam betina nya.
Badannya agak pendek dengan bahu dan dada agak menonjol kedepan
Kaki agak kehitaman dan tidak berbulu sedangkan bulu ekor lebat seperti kipas
Sifatnya lincah dan periang
Bobot ayam jantan 1,2 Kg dan betina 0,9 Kg

Ayam yang mirip dengan black poland ini oleh penggemar yang ada di DKI Jakarta disebut dengan ayam Wareng Rusia. Bedanya jengger ayam jantan berbentuk wilah, besar, merah dan menutup sebagian muka.

Ayam Hias Kate Kaki Pedang

Ayam kate kaki pedang ini berasal dari China dengan ciri-ciri Tungkainya berbulu panjang mirip pedang kalau berjalan tampak seperti bergoyang-goyang, bulu hias dan bulu kakinya baru tumbuh sempurna setelah ayam berumur 3 tahun pada umur 4 - 6 bulan tungkai kakinya masih gundul sifatnya jinak dan rajin berkokok

Ayam Hias Kate Kapas

Ayam hias kate kapas adalah ayam hias yang unik. Unggas ini berasal dari negeri China. Unggas ini memiliki bulu yang berbeda dengan ayam lainnnya. Folikel bulu tidak melekat satu dengan lainnya sehingga ayam ini nampak seperti kapas atau sutra. Keunikan ayam ini juga jarinya yang ber- jumlah lima sementara ayam biasa berjari empat. Kaki ayam kate kapas ada yang berbulu ada juga yang tidak berbulu.

Warna bulu ayam kapas berwarna cokelat merah dan hitam tapi ada warna yang paling terkenal adalah putih selain itu ada juga warna coklat merah dan hitam. Diantara keunikan yang dimiliki Ayam kate kapas ini yaitu daging dan tulang yang berwarna hitam. Di Amerika Daging dari ayam Kate kapas ini bisa dijadikan sebagai obat karena khasiatnya bisa menyebabkan beberapa penyakit, yaitu dengan cara dibuat sup. Sebenarnya warna ayam kapas bermacam- macam seperti biru, blorok, partridge, burik, dan abu abu. Warna pada bulu ayam ini dihasilkan dari hasil persilangan berbagai warna. Jenggernya ada yang berwarna merah atau ada yang ber- warna biru.

Ayam hias ini memiliki produksi telur yang cukup banyak juga. Seekor betina dapat menghasilkan lebih 200 butir telur pertahunnya. Ayam ini juga dapat dipertimbangkan sebagai ayam petelur. ayam Kate kapas ini bisa di silangkan dengan berbagai ayam lain nya, bisa juga disilangkan dengan ayam serama tujuan nya untuk mendapatkan bulu yang halus mirip induk ayam Kate kapas ini.

Memelihara ayam hias ini sangat mudah seperti ayam lain nya. Ayam ini bisa dipelihara di dalam kandang atau diumbar. Pakannya bisa di berikan biji-bijian seperti gabah, jagung, beras merah, atau voer, Nasi dicampur dedak juga bisa diberikan pada ayam ini.

Ayam ini mempunyai bulu seperti kapas. Dari kejauhan ayam ini tampak besar, karena bulu-bulu kapasnya mengembang berdiri, kemungkinan ayam ini berasal dari China. Ciri- ciri ayam kapas tersebut adalah:

Warna bulu putih dan merah keemasan
Jengger wilah atau mawar
Berat ayam jantan 0,8 Kg dan betina 0,6 kg
Produksi telur 14 butir permusim
Daya tetas telur umumnya rendah jika tidak di kawin pejantanya

Ayam Hias Skyner

Ayam hias ini adalah introduksi dari Eropa dan kemungkinan berasal dari Perancis dengan ciri-ciri sebagai berikut

Sosoknya tinggi dan ramping sehingga tampak lehe jangkung. Besar tubuh dan panjang kaki tidak seimbang, hingga kakinya tampak seperti engrang dan ka lau berjalan tampak lebih hati-hati seperti burung bangau. Warna bulu ayam ini bermacam-macam ada yang berwarna hitam atau putih. Ayam inj memiliki bulu sayap tidak begitu besar. Jengger berbentuk wilah dan besar. Warna jengger dan pial merah segar untuk yang jantan sedang yang betina pucat. Bobot ayan jantan dewasa 2 Kg dan betina 1 Kg dengan produksi telur 8 butir permusim.

Ayam Cemara

Ayam Cemara memiliki ciri sebagai berikut:

Pertumbuhan bulunya tidak sempurna, karena ti dak mempunyai bendera bulu dan yang tumbuh hanyalah batang bulunya saja, terutama bulu besar pada sayap dan ekor. Batang bulu tumbuh mencuat mirip duri landak atau lidi Kelainan itu tidak berpengaruh pada kesehatan. karena ayam ini telah beradaptasi dengan lingkungan nya. Ayam hias ini sering disebut juga ayam lidi, ayam sapu jagad atau ayam rejegwesi atau ayam bulu landak. Nama ini di sematkan ke ayam hias ini karena seluruh tubuhnya sangat kaku.

Masih banyak jenis ayam hias lainya yang belum di sebutkan, namun jika semua di tulis disini akan sangat panjang sekali hehehe... Perawatan ayam hias ini sama seperti ayam lainya berikan kandang yang layak, berikan makanan dan minuman yang bergizi dan teratur selalu bersihkan kotoran agar ayam tetap sehat.