Lengkap Cara Buat Mesin Penetas Telur Sederhana Kapasitas 100

Di jaman modern sekarang ini terdapat banyak sekali produsen mesin penetas telur di seluruh dunia termasuk di Indonesia. Ada banyak sekali jenis mesin tetas baik dari segi ukuran maupun dari segi bahan, mulai dari triplek, kardus , ember bahkan ada yang membuat mesin tetas dari kulkas bekas.

Semua mesin tetas itu bisa kita dapatkan dengan harga yang berbeda-beda ada yang mahal dan ada yang murah tergantung bahan, ukuran, kapasitas dan fasilitas yang di dapat.

Nah untuk Anda yang ingin belajar membuat mesin tetas yang sederhana dan relatif murah baca terus artikel ini sampai selesai.

Sebelum melangkah ke cara membuat mesin tetas telur sederhana Ada beberapa alasan kenapa anda harus menggunakan mesin penetas telur.

Pertama. kapasitas produksi tidak terbatas.

Dengan menggunakan mesin penetas maka dalam satu periode penetasan anda bisa inkubasi puluhan,ratusan atau bahkan ribuan telur sekaligus tergantung kapasitas mesin penetas yang digunakan. Sedangkan apabila anda menggunakan indukan maka maksimal telur yang bisa di erami indukan antara 10-18 butir saja. Dengan menggunakan mesin penetas telur pula anda bisa mengatur jadwal penetasan yang mana ini tidak bisa dilakukan dengan pengeraman betina.

Kedua. Tidak terpengaruh cuaca luar.

Penggunaan mesin penetas telur sangat minim sekali terpengaruh cuaca lingkungan, ketika musim hujan tiba tentu suhu lingkungan akan turun drastis dan kelembapan akan sangat tinggi. Dengan menggunakan mesin penetas maka permasalahan tersebut bisa teratasi, beda halnya ketika anda menggunakan indukan yang mengerami, ini yang membuat kenapa ketika musim hujan tiba indukan yang mengerami telurnya akan banyak yang gagal menetas.

Ketiga. Satu mesin penetas bisa untuk berbagai jenis telur unggas.

Dengan menggunakan mesin penetas anda bisa menggunakannya untuk berbagai jenis telur unggas seperti telur ayam, bebek, entog dan burung ketika penggunaan telur ayam maka suhu dan kelembapan bisa anda atur sesuai kebutuhan telur tersebut, begitu juga dengan telur bebek atau lainnya.

Keempat. Betina lebih produktif.

Dengan menggunakan mesin penetas maka betina tidak perlu berhenti bertelur untuk mengerami, dengan begitu waktu untuk mengerami bisa mereka gunakan untuk terus bertelur. Cara ini tentu lebih efektif bukan.

Cara Membuat Mesin Penetas Telur Sederhana Kapasitas 100 Butir

Bahan yang digunakan untuk membuat kotak mesin tetas sederhana ini bisa dari triplek, papan kayu, kardus maupun bahan lain yang sesuai dengan desain yang anda inginkan. Namun disini kita akan membuat mesin tetas dengan bahan Multiplek atau triplek.

1.Bahan-Bahan

Multiplek/triplek 9 mm.

Engsel.

Kawat ram Ø 0,5 cm.

Seng.

Termostat.

Kabel listrik.

Fiting lampu.

Steker listrik.

Lampu bohlam.

Termometer.

Baki/nampan air.

Paku triplek.
Lem kayu.

2. Peralatan

Gergaji kayu.

Gergaji besi.

Meteran.

Alat tulis.

Bor.

Obeng.

Tang.

Pahat kayu.

Palu.

Cara Membuat

Potonglah multiplek/triplek dengan ukuran Tinggi 37 cm Lebar 51 cm dan panjang 86 cm, lalu rangkaikan, sehingga terbentuk kotak/boks dengan ukuran T 37 x L 51 x P 86 cm³. Ukuran ini untuk kapasitas telur ayam 100 butir.
Buatlah lubang dengan ukuran 10 x 5 cm³ pada bagian atau bisa di buat di bagian samping kotak mesin tetas untuk ventilasi udara, kemudian berilah penutup yang dapat dibuka dan ditutup.
Apabila di tempat anda sering mengalami pemadaman listrik maka di sarankan Buatlah lubang pada bagian bawah kotak dengan ukuran 10 20 cm³, kemudian tutup menggunakan selembar pelat seng. Tujuan nya adalah sebagai elemen pemanas darurat jika terjadi pemadaman listrik. Taruhlah lilin atau lampu minyak di bawah pelat seng tersebut.
Buatlah rak untuk tempat meletakkan telur di dalam mesin tetas. Bahan rak tempat telur dapat dibuat dari kawat lurus, namun bisa pula dipakai kawat ram, atau Anda dapat berkreasi lain dengan memanfaatkan bahan yang ada di sekitar. Yang penting, rak hisa digunakan untuk meletakkan telur di dalam ruang mesin penetas.
Pasang Piting atau tempat lampu 5 buah. Jarak dari lampu ke telur maksimal 15 cm dan antara piting lampu ke lampu menyesuaikan saja.

Komponen Bagian-Bagian Mesin Tetas

Termostat

Termostat adalah alat yang berfungsi mengatur temperatur dalam mesin tetas secara otomatis. Apabila suhu sudah terlalu panas, maka lampu akan secara otomatis mati karena aliran listrik akan terputus. Sebaliknya, apabila suhu turun, maka akan menyalakan kembali lampu pijar sebagai sumber panas.

Untuk men-setting termostat agar dapat memutus dan menyambung kembali aliran listrik yang menuju lampu pijar tidaklah sulit. Untuk mengaturnya jika anda menggunakan thermostat digital tipe XH-W3001 silahkan tekan lama sekitar 3 detik tombol panah atas untuk mengatur suhu maksimum dan tekan lama tombol panah bawah sampai berkedip jika ingin mengatur suhu bawah. Untuk tutorial lengkap Klik Cara Setting Termostat

Nampan Air

Nampan di gunakan untuk menambah kelembapan mesin tetas jika kelembaban rendah tidak naik atau tidak sesuai dengan yang kita inginkan Maka isilah air di dalam baki terus tambah air jika kelembaban belum sesuai. Jika kelembaban terlalu tinggi kurangi volume air. Supaya perubahan suhu di dalam mesin tidak turun secara drastis, gunakan air hangat saat menambahkan air.

Rak Telur

Rak telur berfungsi sebagai tempat meletakan telur, ada 2 jenis cara untuk meletakan telur yaitu dengan berdiri dan tiduran.

Baca Juga : 2 cara meletakan telur di mesin tetas

Ventilasi

Ventilasi dibuat sebagai alat untuk perputaran udara/oksigen dari satu tempat ke tempat lain. Ventilasi bisa diatur sesuai kebutuhan. Jadi ventilasi udara pada mesin penetas telur sangatlah penting adanya karena untuk mengatur keluar masuknya oksigen dari dalam dan luar mesin penetas telur demi kelangsungan hidup embrio di dalam telur yang di ingkubasi.

Termometer Kayu

Termometer kayu ini berfungsi sebagai pengukur suhu tambahan yang di letakan di dalam mesin tetas, jangan hanya mengandalkan Termostat saja karena Termostat digital biasanya akan sering eror dan mengakibatkan suhu di mesin tetas tidak sesuai dengan apa yang di inginkan telur sehingga mengakibatkan telur bisa gagal menetas. Jika terjadi perbedaan angka dari kedua nya maka yang jadi patokan utama yaitu termometer kayu.

Alat Pendukung Penetasan (Alat Candling/Teropong Telur)

Alat Candling ini digunakan untuk melihat apakah telur yang dimasukkan ke dalam mesin penetas itu fertile atau tidak.

Alat Candling ini bisa menggunakan senter yang ada di Handphone.

Anda juga bisa membuat dengan menggunakan lampu senter yang bagian depannya dibuat seperti corong dari kertas karton yang berwarna hitam. Atau, bisa menggunakan pipa paralon berdiameter 2-3 inci, lalu potong sepanjang 15 cm, dan di dalamnya diberi lampu pijar. Kedua sisi pipa ditutup, dan salah satu sisinya diberi lubang lagi selebar akuran telur.

Demikian panduan cara membuat mesin penetas telur sederhana yang bisa anda praktekan. Jika anda ingin membuat mesin penetas full otomatis yaitu di lengkapi pembolak-balik otomatis anda hanya tinggal menambahkan rak geser atau rak roller saja. Rekomendasi tempat untuk komponen lengkap rak geser Klik Disini.

Ok cukup sekian artikel kali ini semoga bermanfaat.